(06 Okt. 2010) Setelah dilakukan penataan oleh Pemerintah Kota Tangerang, Situ Bulakan di wilayah Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, tidak hanya menjadi tempat kunjungan wisata air bagi warga setempat dan warga sekitarnya. Hamparan air situ yang tampak menawan itu, kini juga banyak didatangi para penghobi mancing. Hampir setiap hari terutama di hari sabtu dan minggu puluhan pemancing berjejer di sisian situ.
Para penghobi mancing di Situ Bulakan Periuk yang sudah ditata Pemkot Tangerang
Para pemancig yang berdatangan secara sendiri-sendiri maupun berkelompok itu membawa alat pancing serta perlengkapannya seperti tikar untuk alas duduk atau payung untuk melindungi dari panas matahari. Akses menuju Situ Bulakan yang mudah dijangkau karena jalanannya yang sudah mulus dibeton dan sekeliling situ dilengkapi jogging track membuat para pemancing betah menyalurkan hobinya. Begitu juga warga yang hanya ingin sekedar jalan-jalan tak sedkit yang senang mendatangi tempat itu.
Bang Karna, salah satunya, pemancing yang mengaku sering datang memancing di Situ Bulakan. Sebagai pedagang ia bisa kapan saja menyalurkan kebiasannya memancing setelah selesai berjualan di pasar. Menurutnya ikannya lumayan banyak dan kebanyakan jenis ikan mujair. “Kapan saja saya mau, saya berangkat mancing ke sini,” ujarnya saat tengah memancing, Jumat sore lalu.
Sementara Aman , pemancing lainnya, malah membawa anaknya ikut memancing. Dia sudah mendapat satu ekor ikan mujair yang lumayan besar dari lima alat pancing yang dipasang berjejer di tepi situ. Untuk umpannya, ia tidak perlu susah-susah membeli karena hanya menggunakan gabus bekas . “Tinggal nyari di jalanan juga banyak, jadi tidak usah keluar duit,” katanya.
Semakin sore, jumlah pemancing pun kian bertambah banyak. Tentu saja keramaian situ pun membawa keberuntungan bagi para pedagang makanan dan minuman; seperti pedagang cendol, siomai, batagor, dan penjual minuman teh botol. Hawa sejuk air situ amat terasa dihembuskan angin, membuat sejumlah pengendara motor menghentikan kendaraannya dan mampir sejenak melepas lelah sambil menikmati minuman.